Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya. Indonesia juga mempunyai banyak permainan tradisional yang khas dari daerah masing-masing. Di zaman dahulu permainan tradisional sangat sering dimainkan oleh anak-anak. Namun, di zaman sekarang anak-anak lebih sering bermain dengan gadget bahkan sampai ada yang tidak tahu apa saja permainan tradisional Indonesia.
Nah untuk pembahasan kita kali ini adalah Permainan Tradisional yang sudah jarang dimainkan oleh anak-anak zaman ini.
1. Petak Umpet
Permainan ini dilakukan oleh lebih dari dua orang. Caranya sangat mudah sekali. Ada satu orang yang menjadi penjaga dan mencari temannya yang bersembunyi, sedangkan orang yang lain bersembunyi di suatu tempat. Misalnya bermain dengan tujuh orang, lalu permainan dimulai dengan hompimpa untuk menentukan siapa yang menjadi penjaga. Jika hompimpa sisa satu orang maka langsung dinyatakan dia kalah, tetapi jika hompimpa berbanding 3:4, maka yang tiga orang melakukan hompimpa hingga sisa satu orang yang kalah untuk nantinya menjadi pencari temannya yang bersembunyi.
Nah, yang kalah tersebut mulai menutup mata lalu menghitung sesuai angka yang disepakati. Biasanya sampai sepuluh atau dua puluh. Orang-orang yang lainnya harus bersembunyi di tempat yang sulit ditemukan oleh yang menjaga tadi. Jika yang menjga tadi sedang lengah maka orang-orang yang bersembunyi tadi harus segera berlari menuju tempat yang menjaga tadi mulai menghitung dan lalu mereka berteriak “inglo”. Jika sudah ada yang teriak “inglo”, maka orang tersebut menjadi pemenang dan yang menjaga tersebut tetap mencari orang-orang yang masih bersembunyi sampai mereka semua ketemu. Dan orang yang terakhir yang ditemukan oleh yang menjaga tadi akan menjadi penjaga dan mulai menghitung kembali.
Permainan petak umpet bisa dimainkan kapan saja kecuali malam hari. dan biasanya bermainnya diluar rumah, lapangan dan lain-lain. dan untuk wilayah mengumpatnya nanti ditentukan dan disepakati bersama oleh para pemain agar nantinya yang menjaga tidak mencari terlalu luas dan jauh. tapi sayangnya permainan petak umpet ini sudah jarang dimainkanoleh anak-anak zaman sekarang. dan hanya beberapa anak-anak saja yang tau dan memainkan permainan ini. Padahal permainan sepertiini sangat menyenangkan karena dimainkan bersama-sama.
2. Bola Bekel
Permainan bola bekel yang sangat ramai digemari dan paling ramai tahun 2003. Sebenarnya permainan ini sudah ada di zaman dahulu, tetapi di era millenium baru ramai dimainkan oleh anak-anak. Memainkan bola bekel membutuhkan keahlian dan harus dilatih beberapakali agar bisa karena permainan ini tak semudah yang terlihat.
Permainan ini hanya memerlukan bola bekel yang bentuk seukuran bola golf atau bahkan bisa lebih kecil dan juga ada biji yang biasanya berjumlah enam biji. Permainan ini memiliki banyak step, mulai dari step mengambil biji bekel satu persatu hingga membolak balikan biji bekel ketika sudah sampai tahap yang tinggi.
Tonton videonya yaa biar lebih mengerti
3. Gundu/ Kelereng
Hanya anak-anak yang lahir pada zaman dahulu yang mengenal dan memainkan ini. Di zaman sekarang hanya beberapa anak-anak saja yang mengenal dan tau cara bermain gundu. Saat ini pula sudah jarang yang membuat gundu sehingga jarang sekali kita bisa menemukan penjual gundu. Dan permainan ini umumnya dimainkan oleh anak laki-laki.
Untuk memainkan permainan ini cukup mudah karena hanya menyentil kelereng yang kita punya dan harus mengenai kelereng lawan. Jika ada beberapa gundu yang mengenai gundu kita, maka gundu lawan akan menjadi milik kita. permainan ini bisa dilakukan dua sampai tujuh orang.
4. Lompat Tali
Permainan lompat tali bisa menggunakan karet. Kita bisa membuat Tali sendiri dengan karet. Caranya menyambungkan satu persatu karet hingga panjang dan setelah itu diikat ujungnya dan karet tersebut bisa kita gunakan untuk memainkan lompat tali. Permainan ini bisa dilakukan oleh dua orang hingga lebih dari sepuluh. Biasanya sebelum memainkan Lompat tali ini dilakukan hompimpa untuk menentukan urutan yang beermain. Ada dua orang yang memegang talinya agar yang lain bisa memulai permainan dan untuk yang memegang tali adalah yang kalah dalam hompimpa sebelumnya.
Dan untuk cara bermainnya tonton video dibawah ini yaa
5. Gobak sodor atau Galasin
untuk mengetahui cara bermainnya simak video dibawah ini
6. Engklek
7. Congklak
Permainan ini juga telah dikenal oleh seluruh wilayah dI Indonesia. Menggunakan biji congklak yang terbuat dari cangkang karang tapi ada juga yang menggunakan batu, lalu menggunakan papan congklak yang berisi 16 lubang. Permainan ini hanya bisa dilakukan oleh dua orang saja. Biji congklak berisi 98 buah dan papan congklak ada yang terbuat dari plastik namun juga ada yang dari kayu.
Awal memainkan permainan ini dengan suit menentukan siapa yang jalan dulan, lalu jika ada yang menang maka pemain harus mengambil semua biji dari salah satu lubang dan biji tersebut diisi satu persatu ke lubang yang sudah ditentukan, dari kiri atau kanan. Hingga biji habis dan setelah itu ambil lagi semua biji dari tempat terakhir biji diletakkan. Begitu seterusnya hingga siapa yang mendapat biji paling banyak maka ia yang menjadi pemenang.
8. Pletokan
Ini hanya bisa ditemukan didaerah karena saat ini sudah jarang yang memainkan pletokkan. Permainan ini terbuat dari bambu yang kuat agar tidak gampang pecah. Setelah itu bambu dibagi menjadi dua kemudian buat peluru menggunakan kertas yang dilitikan dan dibuat seperti bola. Kemudian tambahkan daun pandan agar suaranya menjadi nyaring. Seteah semua bahan tersedia, lakukan penembakan ke arah lahan kosong.
9. Gasing
Ini adalah permainan zaman kuno yang masih ada hingga saat ini. Namun, Bentuk gasing zaman sekarang di desain dengan lebih modern dan lebih mudah untuk dimainkan dan bahan baku dari gasing yang sekarang juga berbeda.
Bentuknya seperti bola yang ditengahnya terdapat tali yang dililitkan dan diikat pusatnya. Jika tali dilempar dengan benar maka gasing akan memutar seimbang. Permainan ini tidak sulit namun butuh kekuatan untuk melemparnya, karena jika ragu untuk melempar maka gasing bisa cepat jatuh.
10. Layangan
Permainan layangan yang merupakan salah satu dari permainan tradisional dan masih ada sampai saat ini. Layangan dibuat dari kertas yang dibentuk apa saja dan tengah ujungnya diikatkan tali lalu diterbangkan keudara. Kita bisa memainkannya ramai-ramai bersama teman dan melihat siapa yang paling jauh terbangnya.
11. ABC lima dasar
ABC lima dasar adalah salah satu permainan yang membutuhkan kecerdasan. Biasa dimainkan dua orang atau lebih. Alat yang dibutuhkan yakni kertas dan bolpen atau pensil. Semua orang akan menyumbangkan jari di awal permainan untuk menentukan huruf apa yang akan dijadikan sebagai patokan.
Misalnya setelah dihitung dan diurutkan alfabetnya jatuh di huruf C. Maka semua harus siap untuk menuliskan segala sesuatu yang berawalan dengan huruf C di dalam tabel yang sudah dibuat di awal permainan. Tidak boleh mencontek, jika waktu pencocokan ditemukan kesamaan maka akan mendapat skor 50. Jika tidak ada kesamaan dengan pemain lain maka skor yang didapat adalah 100.
Adapaun tabel – tabel yang dimaksudkan untuk diisi diantaranya berisi: nama orang, nama buah, nama hewan, nama negara, nama produk atau iklan, dan lain – lainnya. Untuk kolom yang tidak diisi maka skornya 0. Di akhir permainan semua skor akan ditotal. Orang dengan skor terbanyak akan dijadikan sebagai pemenang.
12. Benteng
Simak langsung cara bermainnya yaa
13. Kasti
Kasti adalah permainan yang melibatkan banyak orang. Setidaknya 12 orang. Dibagi menjadi 2 kelompok, kelompok yang bermain dan yang berjaga. Sepintas permainan ini mirip olahraga soft ball tetapi lebih tradisional. Pada tim penjaga, ada yang bertindak sebagai blender atau pelempar bola, penjaga pemain yang memukul bola, dan sisanya berjaga di tengah lapangan bersiap untuk melempari pemain yang lewat.
Bagi kelompok yang mendapat giliran bermain, tugas mereka adalah memukul bola kasti sejauh mungkin dan berlari melalui pos dan kembali ke rumah atau home based mereka. Meskipun permainan ini sudah terlihat modern, sesungguhnya pada zaman dahulu sebagai pemukul anak – anak menggunakan kayu, dan bolanya memakai apa saja asal bentuknya cenderung bulat. Bahkan dari kertas yang dibulatkan.
Zahraamal 